Dharmasraya. (global.expost.co.id)
Alah mak, pembisnis sebijik ini banyak kali memiliki bakat serta menggeluti berbagai jenis usaha lainya. Bah, atau kata orang bijak Si Lae ini Multi Talenta' juga rupanya. Kayaknya sudah bawaanya sejak umur belasan. Sejak ia tinggalkan kampung halamannya dari Kutub Utara, eh dari Sumatera Utara sana.
O alah! Bikin kaget saza Dongan ku, dari mana asal orang ini, yang juga mengekuti dunia konstruksi serta pertukangan selama ini. Jadi, Masyammana awak tidak kaget, kini dengan enjoy, dia malah jualan kuliner di Gerbang Gor Dharmasraya, bersebelahan dengan UNDHARI ( Universitas Dharmasraya Indonesia ).
Uwak paruh baya bernama lengkap Jhony Parlindungan Ritonga alias JPR yang senang bergaul dan gemar melantunkan lagu-lagu dangdut ini, pun berencana akan mengembangkan Kerajinan Tangan dan Sovenir secara masal di daerah ini. Proyeksinya kedepan adalah dalam rangka menambah Khazanah Cinderamata khas daerah yang multi etnis tersebut.
Di katakan "ini sebuah peluang bisnis cukup menjanjikan bang, karena bahan bakunya cukup melimpah di daerah ini, cuma saja belum ada yang memanfaatkanya sampai saat ini" cakap khas orang Khusus Utara, eh kata Etnis Sumatra Utara ini.
Di tanya tentang Suvenir apa saja yang akan ia kembangkan dalam waktu dekat ini, ahli bikin es teler dan kebab ini, langsung tertawa nyengir, sambil berucap "O, sebenarnya masih rahasia bang ne bang, tapi aku kasih bocoran dikit, ya seperti anyam-anyamanlah, tunggu aja tangal maenya, dan abang akan kami dilibatkan dalam menanganinya dan juga dalam memproduksinya nantinya, kalau Sekiranya abang cukup waktu serta tidak keberatan, gimana?" tanya JPR serius, sambil hisab itu Sigaret, bah.
Awak media ini langsung menyambutnya dengan antusias serta memberikan masukan agar program tersebut terealisasi dengan baik dan berjalan secepatnya. Lalu, awak media ini menawarkan agar di bentuk secepatnya semacam Komoditas dalam bentuk Sanggar Seni Kerajinan. Dan bisa pula dalam bentuk kelompok Usaha Kecil Menengah ( UKM ) yang kita kenal selama ini. Dengan tujuan, bahwa dalam memproduksi berbagai sovenir yang di maksud benar-benar di kelola secara baik, secara sistematis atau dengan kata lain yaitu harus di tangani dengan manajemen yang terukur dan terstruktur. Karena hal ini akan melibatkan orang banyak.
Artinya, ini akan membuka lapangan kerja baru di Daerah yang di Pimpin oleh Ibu Annisa Suci Rahmadani Seorang Bupati Perempuan yang masih muda dan Energik, juga sangat peduli dengan Ekonomi Kerakyatan serta nasib masyarakat Akar Rumput.
Sementara, kelompok-kelompok UKM dan sejenisnya, merupakan bagian dari Representasi dari kegiatan ekonomi yang berbasis Rakyat Badarai' atau masyarakat ekonomi lemah. Maka, untuk menggerakkan sektor ekonomi semacam ini, perlu memang hadir dan lahir para penggagas serta perintis untuk Mendedikasikan dirinya tanpa lelah, ikut serta menyokong atas Visi dan Missi Perintahkan Prabowo Gibran yaitu "Indonesia Emas" tersebut.
Maka, awak media ini berpendapat serta menyimpulkan, bahwa ikut sertanya orang-orang seperti JPR ini, adalah sebuah keniscayaan dalam membangun pertumbuhan ekonomi negri ini, saat ini dan di masa-masa mendatang. Oke, Lae. Horas !!
( Gustaveri )


Social Header